Belajar Google Deep Search Bersama Mahasiswa TJI

Di era AI yang berkembang pesat, mesin pencari tidak lagi terbatas pada sekadar menampilkan daftar link. Salah satu inovasi terbaru adalah Gemini Deep Search, yang dirancang untuk memberikan jawaban lebih mendalam, kontekstual, dan relevan dibandingkan pencarian biasa. Beberapa waktu lalu, saya berkesempatan mengajar mahasiswa Thoriqotul Jannah Indonesia (TJI) mengenai teknologi ini. Kelas dimulai dengan membahas perbedaan antara pencarian tradisional di Google dengan pendekatan AI-powered search seperti Gemini. Saya menjelaskan bagaimana Gemini Deep Search bekerja dengan menggabungkan machine learning dan pemahaman bahasa alami (NLP) untuk menyaring, merangkum, bahkan menghubungkan informasi dari berbagai sumber. Mahasiswa cukup antusias ketika saya menunjukkan demo pencarian. Misalnya, ketika mereka mencari tentang “tren Artificial Intelligence dalam pendidikan”, Gemini tidak hanya menampilkan link, tapi juga rangkuman analisis tren, contoh penerapan, serta sumber terpercaya. Hal ini membuat mereka sadar bahwa pencarian berbasis AI bisa menghemat waktu dan memberikan insight yang lebih dalam. Bagian menarik lainnya adalah sesi praktik. Mahasiswa diminta mencari topik sesuai bidang minat masing-masing, seperti kesehatan, bisnis, maupun sains. Hasilnya, mereka terkejut menemukan bahwa informasi yang muncul lebih terstruktur, lengkap, dan mudah dipahami. Ada yang langsung berkomentar, “Kalau ada ini, bikin makalah atau riset jadi jauh lebih cepat, Pak.” Bagi saya pribadi, mengajar tentang Gemini Deep Search di TJI bukan hanya sekadar memperkenalkan alat baru, tapi juga membekali mahasiswa dengan keterampilan digital masa depan. Mereka belajar bahwa kemampuan mencari informasi kini tidak hanya soal kata kunci, tapi juga bagaimana memanfaatkan teknologi AI untuk mendapatkan pengetahuan yang lebih bermakna. Dengan pengalaman ini, saya berharap mahasiswa TJI semakin siap menghadapi era digital yang serba cepat, dan mampu menggunakan teknologi bukan hanya untuk konsumsi informasi, tapi juga untuk pengembangan diri dan kontribusi nyata bagi masyarakat.